DELAPANTOTO Bagi sebagian orang, uang logam kuno hanyalah benda lama yang tak bernilai. Namun di kalangan kolektor numismatik, beberapa uang logam kuno Indonesia justru bisa dihargai selangit, bahkan melebihi harga satu unit Yamaha XMAX terbaru.
Lalu, bagaimana cara mengenali ciri-ciri uang logam kuno yang asli dan bernilai tinggi?
Uang logam kuno yang berharga biasanya diterbitkan pada periode tertentu dengan jumlah cetakan yang terbatas. Contoh yang sering dicari kolektor adalah uang logam dari masa Hindia Belanda, zaman VOC, atau uang kerajaan kuno Nusantara seperti Kesultanan Palembang, Kesultanan Banten, atau Kesultanan Sumenep.
Semakin sedikit jumlah cetakan dan semakin sulit ditemukan, harganya makin mahal.
Banyak uang logam kuno bernilai tinggi dibuat dari logam mulia seperti perak atau emas. Beberapa koin kuno juga terbuat dari campuran tembaga, timah atau perunggu berkualitas tinggi. Kolektor biasanya memeriksa berat dan komposisi logamnya untuk memastikan keasliannya.
Ciri uang logam kuno asli terlihat dari detail ukirannya yang sangat rapi meskipun sudah berusia ratusan tahun. Biasanya memuat lambang kerajaan, angka tahun, tulisan latin atau aksara Jawa, Arab, atau aksara daerah lain sesuai masa penerbitannya.
Kalau koin palsu atau tiruan, detailnya cenderung kasar dan tidak presisi.
Usia koin asli terlihat dari adanya oksidasi alami atau patina, lapisan warna kehijauan atau kehitaman pada permukaan logam. Kolektor justru menghargai patina ini sebagai bukti koin belum pernah dibersihkan secara ekstrem. Koin yang terlalu mengilap sering dicurigai palsu atau sudah direstorasi berlebihan.
Untuk koin langka, keberadaan sertifikat keaslian dari lembaga numismatik sangat penting. Beberapa penjual bahkan mencantumkan asal-usul penemuan, misalnya dari peninggalan keluarga bangsawan atau kolektor senior. Ini menambah nilai sejarahnya.
Beberapa koin logam kuno Indonesia bisa terjual hingga puluhan bahkan ratusan juta rupiah per keping. Contohnya koin VOC perak dari abad ke-17, koin Kesultanan Banten atau koin emas zaman Majapahit yang sangat langka. Bandingkan saja dengan harga motor Yamaha XMAX yang di kisaran Rp 66–70 jutaan, satu koin langka bisa melebihi itu.
Uang logam kuno asli Indonesia bukan sekadar benda tua, melainkan saksi sejarah yang nilai koleksinya bisa sangat tinggi. Dengan ciri-ciri yang jelas, material logam mulia, dan sejarah penerbitan yang langka, koin-koin ini bahkan bisa lebih mahal dari motor matic premium seperti Yamaha XMAX. Jika Anda tertarik terjun ke dunia numismatik, selalu utamakan keaslian dan edukasi sebelum membeli.
Sumber: lintasindonesai.co.id
Tidak ada komentar